Recent comments

  • Breaking News

    Pemberian Vaksin Rabies Kepada Tiga Korban Gigitan Anjing di Desa Nanga Awin

    Pemberian VAR kepada korban gigitan anjing di Desa Nanga Awin.
    Kapuas Hulu, [Uncak.com] - Puskesmas Kecamatan Putussibau Utara melakukan pemberian Vaksin Anti Rabies (VAR) kepada korban gigitan anjing di Desa Nanga Awin Kecamatan Putussibau Utara Kabupaten Kapuas Hulu, Rabu (8/2/17).

    "Ada tiga korban gigitan anjing yang kita beri VAR di Desa Nanga Awin," kata A.M Hudayana,A.Md.Kep, Pengelola Program (P2) pada Puskesmas Putussibau Utara kepada media ini, Kamis (9/2/17).

    Lebih lanjut Huda menambahkan bahwa Ketiga pasien tersebut diantaranya Musliadi (17) laki-laki, Asi (80) perempuan dan Agustinus (6) laki-laki.

    Namun sayangnya anjing yang menggigit ketiga korban tersebut sudah langsung dibunuh pemiliknya untuk dimakan agar tidak menggigit warga lainnya, sehingga kita tidak bisa mengambil sample otak anjing tersebut untuk dilakukan pemeriksaan apakah anjing tersebut benar-benar positif rabies atau tidak, terangnya. 

    "Oleh karenanya ketiga korban tersebut secepatnya kita vaksinasi VAR untuk mencegah penularan virus rabies," ungkap Huda.

    Jika ada hewan yang menggigit warga, seharusnya wajib diobservasi selama dua minggu. Jika hewan tersebut selama dua minggu masih hidup, besar kemungkinan bebas dari Rabies, katanya. 

    Namun jika hewan tersebut mati sebelum dua minggu diharapkan segera menghubungi petugas kesehatan setempat untuk mengirim sample otak hewannya ke Dinas Pertanian dan Peternakan untuk dicek apakah benar mengidap virus rabies atau tidak. Jika benar maka korban gigitan atau cakaran wajib mendapatkan Vaksin Anti Rabies (VAR), jelasnya. 

    "Untuk wilayah Puskesmas Putussibau Utara Kapuas Hulu tahun 2017 dari bulan Januari-Februari, sudah ada enam kasus gigitan anjing," ungkap Huda. 

    Desa Nanga Awin 3 orang dan sudah kita vaksinasi VAR, Desa Tanjung Karang 2 orang serta 1 orang warga Danau Kayan Kelurahan Putussibau Kota tidak di vaksinasi karena hewannya aman, ujarnya. 

    "Bagi masyarakat jika mendapati warganya yang digigit anjing, kucing dan kera, segera bersihkan luka gigitan atau cakaran dengan sabun dan air yang mengalir, setelah itu segera bawa korban ke petugas kesehatan terdekat untuk mendapatkan pengobatan lebih lanjut," pesannya.  [Amr]

    Tidak ada komentar

    Post Top Ad

    Post Bottom Ad