Seorang Warga Semitau Serahkan 1 Buah Senpi Kepada Aparat TNI
Kusnadi, warga Semitau saat menyerahkan 1 buah senpi kepada anggota Kodim 1206/Psb. |
Kapuas Hulu, [Uncak.com] - Jumat tanggal 3 Februari 2017 pukul 16.10 WIB bertempat dikediaman Bapak Kusnadi Jalan Kartini RT.001/RW.002 Semitau Hulu, Kecamatan Semitau Kabupaten Kapuas Hulu Kalimantan Barat, telah dilakukan penyerahan 1 pucuk senjata api (Senpi) laras pendek jenis Revolver (rakitan) kepada Pasi Intel Kodim 1206/Psb dan Anggota Koramil Semitau serta Babinsa Semitau.
Awalnya sudah kita lakukan sosialisasi melalui Danramil Semitau kepada masyarakat Kecamatan Semitau tentang bahaya kepemilikan senpi secara ilegal, yang mana menurut informasi masih ada warga yang memilikinya, kata Dandim 1206/Psb Letkol Inf M.Ibnu Subroto kepada media ini, Minggu (5/2/17).
“Setelah kita lakukan sosialisasi, ternyata ada salah satu warga yang ingin menyerahkan satu buah senpi laras pendek dan langsung anggota kita menindaklanjutinya kepada yang bersangkutan,” ujarnya.
Dari penyampaian Kusnadi, senpi tersebut dia miliki sejak tahun 1998 pada saat dirinya bekerja sebagai penjaga sarang walet (goa) di bukit Belatung, dimana senpi tersebut dia beli dari salah seorang warga Semitau (Alm. Dalang) untuk pegangan pribadi dan jaga-jaga. Karena pada saat itu sarang walet (goa) sangat sering terjadi perampokan, tuturnya.
“Awalnya pak Kusnadi merasa takut untuk menyerahkan senjatanya, namun setelah diberikan pemahaman dan atas saran dari rekannya yang pernah menyerahkan senjata api ke Kodim, akhirnya pak Kusnadi dengan suka rela menyerahkan senjata tersebut ke Negara melalui kita,” jelas Ibnu.
Selaku Dandim, Ibnu mengimbau kepada seluruh masyarakat Kapuas Hulu yang masih menyimpan senjata api maupun bahan peledak lainnya, agar segera diserahkan kepada pihak berwajib. “Apabila masih ditemukan menyimpan ataupun menggunakan bahan peledak maka akan berhubungan dengan hukum, sebab melanggar perundang - undangan yang berlaku,” tegas Ibnu.
Setelah dilaksanakan serah terima, selanjutnya senpi tersebut dibawa oleh anggota Pasi Intel untuk diamankan di Makodim 1206/Psb sebelum kita lakukan pemusnahan, ungkapnya. [Rajali/Amr]
Tidak ada komentar