Perusahaan Sawit di Kapuas Hulu Banyak Caplok Lahan Masyarakat

Suasana puluhan perwakilan masyarakat di perbatasan saat lakukan Audensi di ruang rapat DPRD Kabupaten Kapuas Hulu.

PUTUSSIBAU, Uncak.com - Anggota DPRD Kabupaten Kapuas Hulu, Fabianus Kasim yang merupakan juga Anggota Komisi B DPRD Kapuas Hulu dari Fraksi Partai Hanura, menilai bahwa Perusahaan Sawit di Kapuas Hulu banyak yang mencaplok lahan milik masyarakat.

“Bukan hanya mencaplok lahan masyarakat dan pencemaran lingkungan, selama ini Perusahaan Sawit juga telah mendiskriminasi tenaga kerja dengan banyak menggunakan tenaga kerja dari luar daerah tanpa menghargai penduduk tempatan,” ungkap Kasim saat puluhan masyarakat perbatasan melakukan audensi di ruang rapat DPRD Kapuas Hulu, Jalan Antasari Putussibau, Kamis (15/6/17).

Lebih lanjut Kasim menilai bahwa segala bentuk persoalan Perkebunan Sawit harus segera diselesaikan. Jika persoalan ini tidak diselesaikan maka bisa memicu terjadinya konflik ditengah masyarakat itu sendiri. Oleh karena itu, segala persoalan tersebut harus segera diselesaikan, katanya.

“Kami mengapresiasi dan menyambut baik atas Audensi ini untuk menyampaikan persoalan tersebut. Masyarakat tidak salah dan masyarakat dilingungi oleh Undang-Undang dalam menyampaikan segala persoalan terutama kepada kami selaku Anggota DPRD Kapuas Hulu, ungkapnya.

Selanjutnya untuk menindaklanjuti persoalan tersebut, kami anak membentuk Pansus dan kemudian kami akan tindaklanjuti kepada Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu dan pihak Perusahaan PT. KAA, pungkasnya.  [Amr]