Desa Selaup Kembangkan Potensi Madu Kelulut Dengan Membentuk Koperasi
Rapat pembentukan Koperasi guna pengembangan Madu Kelulut di Desa Selaup Kecamatan Bunut Hulu. |
PUTUSSIBAU, Uncak.com - Untuk mensejahterakan kehidupan warga dari segi ekonomi, aparatur dan warga Desa Selaup Kecamatan Bunut Hulu, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, bekerjasama dengan berbagai pihak dalam memanfaatkan dan mengembangkan potensi yang ada di Desa tersebut, salah satunya dengan membudidayakan Madu Kelulut.
Pihak-pihak yang dirangkul dalam menjalin kerjasama, yakni unsur Muspika Bunut Hulu, Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Disperindagkop-UKM) Kabupaten Kapuas Hulu dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Sampan Kalimantan, serta Desa-desa lainnya di Kapuas Hulu yang punya potensi dalam budidaya Madu Kelulut.
Dalam kerjasama ini, pihak dari Desa Selaup yang terdiri dari Aparatur Desa dan warga mengadakan rapat pembentukan Koperasi bertempat di Kantor Desa Selaup, Rabu (26/7/2017) pukul 09.00 WIB. Hadir dalam rapat tersebut, Kepala Desa Selaup Sabaudin, Staf Disperindagkop dan UKM Kabupaten Kapuas Hulu diwakili oleh Herkulanus, pihak dari Kecamatan Bunut Hulu diwakili oleh Ali, anggota Polsek Bunut Hulu Aiptu Bardiono, LSM Sampan Kalimantan diwakili oleh tiga orang yakni Sepianus, Pinsen dan Vivi.
Panen perdana budidaya Madu Kelulut. |
Hadir pula perwakilan dari Desa-desa yang punya potensi bahkan sudah membudidayakan Madu Kelulut tersebut, yakni Desa Nanga Semangut diwakili oleh Zaini, Desa Kensurai diwakili oleh Petrus Keban dan Belat, Desa Nanga Raun diwakili oleh F.Iyon, Elisa, N.Rini dan C.M.Nuhan, Desa Bahenap diwakili oleh S.Simbolon dan Koba, Desa Nanga Nyabau diwakili oleh Kaso dan H.Nyalu, serta Desa Benua Tengah, namun perwakilannya tidak hadir.
Dalam rapat tersebut, selain membentuk Koperasi yang diberi nama "Koperasi Produsen Madu Kelulut Berdikari", juga melakukan panen perdana Madu Kelulut dengan menggunakan sistem suntik. Koperasi tersebut terletak di RT.001/RW.001 Dusun Karang Indah.
Pada kesempatan ini, Kepala Desa Selaup menyatakan bahwa budidaya Madu Kelulut ini adalah salah satu upaya untuk mensejahterakan warga dari segi ekonomi, khususnya warga Desa Selaup dan sekitarnya. "Ini merupakan bentuk usaha mandiri, dengan tujuan selain meningkatkan ekonomi warga, juga mengurangi angka pengangguran, sebab dengan dibentuknya Koperasi ini, maka warga mempunyai wadah dalam menjual hasil usahanya, terutama usaha Madu Kelulut," ujar Sabaudin, Rabu.
Sementara itu, Aiptu Bardiono mewakili Kapolsek Bunut Hulu IPDA Sri Kusworo, sangat mengapresiasi dan berterimakasih Kepada Pemerintah, baik Pemerintah Daerah Kapuas Hulu, Kecamatan dan Desa, serta LSM Sampan Kalimantan maupun pihak-pihak terkait atas dukungan dan perhatiannya terhadap warga Desa Selaup dan sekitarnya.
"Dengan terbentuknya Koperasi ini dan dengan adanya budidaya Madu Kelulut tersebut, maka telah tercipta lapangan kerja bagi warga, sehingga secara otomatis akan mensejahterakan warga, dengan demikian secara tidak langsung telah menciptakan keamanan dilingkungan sekitar," ungkap Aiptu Bardiono.
Jurnalisme Warga: [Winarno/Bona]
Tidak ada komentar