Akibat Drainase Sumbat, Jalinsel Kedamin Hilir Jadi Langganan Banjir
PUTUSSIBAU, Uncak.com - Akibat drainase sumbat atau tidak berfungsi sebagaimana mestinya, Jalan Lintas Selatan (Jalinsel) Kelurahan Kedamin Hilir, Kecamatan Putussibau Selatan, Kabupaten Kapuas Hulu, selalu digenangi air ketika diguyur hujan.
"Setiap turun hujan, jalan tersebut selalu digenangi air, sehingga sangat menghambat aktivitas warga, bahkan genangan air juga pernah sampai di trotoar pembatas jalan ketika hujan lebat," ujar Dawak warga Kelurahan Kedamin Hilir yang juga merupakan pemilik Warung Nasi Yani ini kepada Uncak.com, Selasa (9/8/2017).
Dijelaskan Dawak, Jalan Lintas Selatan di Kelurahan Kedamin Hilir yang selalu menjadi langganan banjir ini tepatnya disamping jalan masuk ke SMA Negeri 2 Putussibau. "Akibat jalan tersebut selalu tergenang air ketika hujan, maka sangat berdampak buruk terhadap warung nasi yang merupakan tempat usaha saya, sehingga membuat orang tidak bisa singgah untuk berbelanja," terangnya.
Menurut Dawak, tergenangnya air ini diduga diakibatkan oleh drainase atau saluran air diparit tersebut sumbat, sehingga tidak dapat berfungsi dengan baik, karena parit dan gorong-gorong didepan ruko disamping jalan masuk ke SMAN 2 tersebut terlalu kecil, akibatnya air tidak bisa mengalir dengan cepat menuju Danau Banin.
"Pernah juga saat kami sedang beraktivitas dibagian depan warung, waktu itu kami sedang memanggang ikan, tiba-tiba tersimbur air oleh pengendara Sepeda Motor maupun Mobil yang sedang lewat dalam kecepatan tinggi. Mereka tidak sempat lagi mengerem kendaraannya karena mereka tidak tau bahwa jalan tersebut tergenang air," ungkapnya.
Dawak dan warga disekitarnya berharap kepada Pemerintah, agar segera meninjau dan memperbaiki gorong-gorong yang tersumbat, serta memperlebar drainase tersebut sebelum berdampak lebih buruk lagi terhadap warga sekitar dan sebelum membahayakan pengguna jalan dikemudian hari, harapnya. [Amr]
"Setiap turun hujan, jalan tersebut selalu digenangi air, sehingga sangat menghambat aktivitas warga, bahkan genangan air juga pernah sampai di trotoar pembatas jalan ketika hujan lebat," ujar Dawak warga Kelurahan Kedamin Hilir yang juga merupakan pemilik Warung Nasi Yani ini kepada Uncak.com, Selasa (9/8/2017).
Dijelaskan Dawak, Jalan Lintas Selatan di Kelurahan Kedamin Hilir yang selalu menjadi langganan banjir ini tepatnya disamping jalan masuk ke SMA Negeri 2 Putussibau. "Akibat jalan tersebut selalu tergenang air ketika hujan, maka sangat berdampak buruk terhadap warung nasi yang merupakan tempat usaha saya, sehingga membuat orang tidak bisa singgah untuk berbelanja," terangnya.
Menurut Dawak, tergenangnya air ini diduga diakibatkan oleh drainase atau saluran air diparit tersebut sumbat, sehingga tidak dapat berfungsi dengan baik, karena parit dan gorong-gorong didepan ruko disamping jalan masuk ke SMAN 2 tersebut terlalu kecil, akibatnya air tidak bisa mengalir dengan cepat menuju Danau Banin.
"Pernah juga saat kami sedang beraktivitas dibagian depan warung, waktu itu kami sedang memanggang ikan, tiba-tiba tersimbur air oleh pengendara Sepeda Motor maupun Mobil yang sedang lewat dalam kecepatan tinggi. Mereka tidak sempat lagi mengerem kendaraannya karena mereka tidak tau bahwa jalan tersebut tergenang air," ungkapnya.
Dawak dan warga disekitarnya berharap kepada Pemerintah, agar segera meninjau dan memperbaiki gorong-gorong yang tersumbat, serta memperlebar drainase tersebut sebelum berdampak lebih buruk lagi terhadap warga sekitar dan sebelum membahayakan pengguna jalan dikemudian hari, harapnya. [Amr]
Tidak ada komentar