SKPD Terkait di Kapuas Hulu Kurang Bersinergi Dengan Sekolah
Tim penilai lomba UKS tingkat Provinsi Kalbar saat melakukan penilaian di TKN Pembina, Putussibau Utara. |
KAPUAS HULU, Uncak.com - Ketua tim penilai lomba Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) mengatakan bahwa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait di Kabupaten Kapuas Hulu kurang bersinergi dengan pihak sekolah.
Hal ini disampaikannya kepada wartawan uncak.com usai melakukan penilaian terhadap sekolah Taman Kanak-kanak Negeri (TKN) Pembina Putussibau, Kecamatan Putussibau Utara, Kabupaten Kapuas Hulu, Senin (20/11/2017).
Pasalnya, menurut Ketua tim penilai UKS Provinsi Kalbar tersebut, kalau hanya sekolah yang ditunjuk untuk ikut lomba penilaian sekolah sehat, baik itu di tingkat Kecamatan, Kabupaten, apalagi tingkat Provinsi, jika hanya mengandalkan sekolah yang ingin dimajukan, tetapi SKPD yang lain atau SKPD terkait tidak terlibat, sama saja bercita-cita mimpi disiang hari.
"Khusus SKPD terkait di Kapuas Hulu, Kami melihat sepertinya kurang bersinergi dengan pemenang sekolah sehat tingkat Kabupaten Kapuas Hulu, dimana sekolah ini dinobatkan sebagai pemenang ditingkat Kabupaten, namun untuk selanjutnya tidak didukung sepenuhnya oleh SKPD terkait dalam mengikuti lomba ditingkat Provinsi, sehingga masih punya banyak kekurangan, baik dari standar maupun kriteria," ujarnya.
Contoh masih banyaknya kekurangan tersebut lanjut dia, dari segi taman yang belum tertata sebagaimana yang diharapkan, padahal disana bisa terlibat dinas lingkungan hidup atau dinas tata kota Kabupaten.
"Tidak hanya itu, ada pula masalah inovasi lainnya, seperti halaman dan drainase yang tidak dibuat saluran sebagaimana standar PU. Jika dibandingkan dengan instrumen maupun dengan Kabupaten lain, Kapuas Hulu sedikit ketinggalan," katanya.
Dia berharap kepada media cetak dan online terutama uncak.com agar bisa menjembatani, seperti apa standar atau kriteria maupun instrumen yang sebenarnya untuk mengikuti lomba sekolah sehat tingkat Kabupaten, Provinsi hingga Nasional.
"Untuk lomba sekolah sehat tingkat nasional tentunya lebih berat lagi, tapi Kabupaten Kapuas Hulu dulu sudah pernah ikut dalam lomba sekolah sehat tingkat nasional. Jadi acuannya sebenarnya bisa berkaca dari sebelumnya untuk menjadi pedoman yang pasti," ungkapnya. [Noto]
Tidak ada komentar