Ternyata Ini Alasan Warga Kibarkan Bendera Sarawak (Malaysia) di Bumi Uncak Kapuas
Bendera Serawak (Malaysia) yang terpasang oleh warga di Martinus |
KAPUAS HULU, Uncak.com - Berkibarnya bendera Negara bagian Sarawak Malaysia di Dusun Keram, Desa Benua Martinus, Kecamatan Embaloh Hulu, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Sabtu (30/12/17), ternyata dipasang oleh salah satu warga setempat bernama Kristo (35).
Dari informasi yang dihimpun media ini langsung di TKP, salah satu warga tersebut menemukan bendera itu di tumpukan pakaian bekas dirumahnya, setelah melihat bendera tersebut, kemudian langsung dipasang pada tumpukan kayu yang nantinya akan digunakan menjadi api unggun dalam rangka memeriahkan malam pergantian tahun.
Saat menemukan dan memasang bendera yang merupakan salah satu bendera negara bagian Sarawak (Malaysia) tersebut, Kristo berada dalam pengaruh alkohol, dimana saat itu ada acara penikahan warga setempat.
Sekitar pada pukul 15.00 WIB bendera bagian Sarawak Malaysia itu diturunkan langsung oleh Kristo setelah beberapa anggota Koramil 1206-05 Benua Martinus mendapatkan informasi bahwa ada bendera bagian Sarawak berkibar, dan sempat terjadi adu mulut antara anggota Koramil 1206-05 dengan beberapa warga yang terpengaruh alkohol.
Dari pantauan media dilapangan terlihat anggota Polres Kapuas Hulu dan anggota Kodim 1206/Putussibau bersenjata lengkap diturunkan ke tempat kejadian.
Kapolres Kapuas Hulu dan Dandim 1206/Psb saat menyita bendera serawak Malaysia dari warga. |
Sementara itu, Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Imam Riyadi melalui rilis resminya kepada uncak.com membenarkan, terkait pengibaran bendera tersebut, Sabtu, 30 Desember 2017, pukul 16.00 WIB, team yang dipimpin oleh dirinya beserta Dandim 1206/Putussibau, Letkol Inf M Ibnu Subroto, S.AP langsung berangkat menuju ke Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Setibanya di TKP, sekitar Pukul 17.20 WIB, team mendapati bendera sudah diturunkan dan diamankan oleh Kapolsek Embaloh Hulu.
"Bendera tersebut berukuran panjang sekitar 2 (dua) meter dan lebar satu meter dengan kombinasi warna kuning, hitam, merah dan kuning serta terdapat lambang matahari warna kuning ditengah-tengahnya, tapi bendera itu sudah diturunkan," terang AKBP Imam Riyadi, Sabtu Malam. [Roni]
Tidak ada komentar