Recent comments

  • Breaking News

    Rumah Belajar UPT Trans Kalis Gandeng Pelukis Berbakat


    Bripka Belmi (Kanan) dan Pelukis, Jamiadi (Kiri) foto bersama hasil karya seni lukisnya.
    KAPUAS HULU, Uncak.com - Rumah belajar yang dirintis oleh Kanit Intel Polsek Kalis, Bripka Belmi H. Siallagan, S.AP yang terletak di RT 10 RW 04, UPT Transmigrasi Desa Nanga Kalis, Kecamatan Kslis, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalbar ini ada satu pemandangan berbeda.

    Bripka Belmi, saat mengajar anak-anak di rumah belajar Transmigrasi Desa Nanga Kalis yang dirintisnya sehingga mendapat penghargaan dari Kapolres Kapuas Hulu beberapa minggu lalu.
    Dimana, selain Bripka Belmi, ternyata ada pula satu sosok yang berdiri untuk mengajar anak-anak. Sosok tersebut yakni Jamiadi, anak yang masih duduk dibangku SMA yang berasal dari Dusun Korma Jaya, Desa Kalis Raya, Kecamatan Kalis.

    Jamiadi ini merupakan pelukis berbakat dan bertalenta, sebab sudah banyak hasil karya lukisnya dan event-event yang dilaluinya serta bukti dari hasil karya seni lukisnya hingga berhasil menjadi seorang juara.

    Lukisanya sudah banyak yang dibeli oleh warga, mulai dari warga Kecamatan Kalis, Camat Kalis, Bupati Kapuas Hulu, bahkan lukisanya sudah merambah ke pulau Jawa.

    Bripka Belmi menyatakan, bahwa dirinya memang sengaja menggandeng Jamiadi untuk bersama-sama mengajar agar bisa menelurkan ilmunya kepada anak-anak Trans dengan harapan anak Trans bisa mengikuti jejak Jamiadi menjadi pelukis handal dan berbakat.

    "Anak-anak sangat tampak ceria dan menikmati suasana
    di rumah belajar, apalagi dua orang sekaligus mengajari mereka dimulai dari bernyanyi, meringkas isi buku yang sudah dipinjam dan belajar melukis yang benar dari Jamiadi," ujar Belmi.

    Dijelaskan Belmi, anak-anak Trans tidak ada sedikitpun yang canggung karena anak-anak sudah menganggap sosok Polisi ini sebagai teman belajar dan bermain.

    "Apalagi ditambah satu orang yang mau mengajari mereka untuk melukis secara gratis," jelasnya.

    Sementara itu ditempat terpisah, saat ditemui, Ayah dan Ibu Jamiadi, yakni Bapak Hasim dan Ibu Sainah menyatakan bahwa anaknya Jamiadi memiliki bakat melukis mulai duduk dibangku SMP, dimana dia melukis secara alami tanpa ada kursus apapun.

    "Awalnya Jamiadi melukis di dinding rumah kami dan rumah tetangga, selanjutnya melukis dengan kanvas menggunakan cat sintetis hingga saat ini," katanya.

    Kedua orang tua Jamiadi sangat bersyukur kepada Tuhan, dimana memberikan anak berbakat dan bertalenta sehingga bisa melukis secara otodidak.

    " Jujur dengan penjualan lukisan anak saya ini, perekonomian kami terbantu dan saya sangat berterimakasih kepada Bapak Belmi yang intens ke rumah untuk selalu memberikan support dan dukungan kepada anak saya agar menjadi pelukis handal dan ternama, beliau tidak bosan-bosannya menyampaikan kepada anak saya agar selalu rendah hati dan mengucap syukur atas semua talenta yang diberikan Tuhan," ungkap kedua orang tua Jamiadi.

    Kapolsek Kalis, Ipda Dedy Supriadi, sangat mendukung dengan apa yang sudah anggotanya lakukan.

    "Saya salut, walaupunpun sehari-hari sibuk dalam dinas, tapi masih peduli akan Pendidikan khususnya pendidikan terhadap anak-anak Trans Desa Nanga Kalis. Semoga apa yang dilakukan Belmi dapat bermanfaat bagi anak-anak dan masyarakat," singkat Ipda Dedy penuh harap. [Noto]

    Tidak ada komentar

    Post Top Ad

    Post Bottom Ad