Nasir Berharap di Kapuas Hulu Tidak Ada Murid Menganiaya Guru

Bupati Kapuas Hulu A.M Nasir saat membuka Porseni tingkat Kabupaten Kapuas Hulu.

KAPUAS HULU, Uncak.com - Bupati Kapuas Hulu Abang Muhammad Nasir berharap di Kabupaten Kapuas Hulu, tidak ada murid yang menganiaya gurunya seperti yang terjadi di daerah-daerah lain.

Ia mencontohkan penganiayaan murid terhadap gurunya seperti yang terjadi di daerah Madura, Kecamatan Meliau Kabupaten Sanggau, dan di Pontianak Kalimantan Barat.

Hal itu ia sampaikan dalam salah satu kata sambutannya dalam acara pembukaan Pekan Olah Raga dan Seni tingkat Kabupaten Kapuas Hulu di GOR Uncak Kapuas Putussibau, Senin (19/3/2018) sore.

Dikatakan Nasir, dilain pihak, disinyalir adanya penurunan rasa penghormatan terhadap guru pada diri peserta didik, dimana hal itu merupakan malapetaka dalam dunia pendidikan.

"Saya juga sangat berharap kepada para orang tua agar bisa mempercayakan sepenuhnya kepada sekolah supaya guru dapat menjalankan profesinya dengan baik," harapnya.

Selain itu lanjut Nasir, bagi para guru agar dapat menjalankan perannya sebagai seorang pendidik dengan melakukan internalisasi, nilai-nilai luhur dan memberikan akhlak mulia kepada murid.

"Guru harus bisa membiasakan salam, permohonan maaf, ucapan terimakasih, berdoa, dan ucapkan kata tolong untuk meminta sesuatu," pesannya.

Menurut Nasir, apabila hal tersebut telah menjadi kebiasaan, maka akan terwujud sifat-sifat serta karakter yang baik di kalangan para pelajar.  [Noto]