Ratusan Botol Miras Asal Malaysia Diamankan di Perbatasan
Satgas Pamtas Yonif 123/Rajawali saat mengamankan ratusan botol miras dari Malaysia. |
KAPUAS HULU, Uncak.com - Satgas Pamtas Yonif 123/Rajawali berhasil mengamankan ratusan botol minuman keras (miras) merk Benson dan King Way. Dimana akan diselundupkan ke Kecamatan Puring Kencana, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat melalui jalan tikus di Desa Sungai Mawang, Kecamatan Puring Kencana oleh tersangka GD ( 47) warga Desa Batu Lintang, Sarawak, Malaysia, Selasa (20/3/2018) siang.
Adapun kronologis kejadian, berawal pada saat anggota Pos Sungai Mawang II (dua) melaksanakan sweeping di jalan tikus yang menghubungkan Indonesia-Malaysia. Kemudian melintas satu unit kendaraan roda empat jenis Hilux dari arah Desa Batu Lintang, Malaysia yang dikendarai oleh tersangka GD.
Setelah diberhentikan oleh anggota Satgas, dilaksanakan pemeriksaan identitas dan muatan kendaraan roda empat tersebut.
Ratusan botol miras yang berhasil diamankan. |
"Saat diperiksa, ternyata mobil tersebut membawa beberapa barang sembako yang ditumpuk secara rapi. Namun setelah diperiksa tumpukan paling bawah, anggota menemukan minum keras merk Benson sebanyak 200 botol dalam empat kardus serta merk Daster dan King Way sebanyak 168 kaleng dalam tujuh kardus yang ditutup dengan terpal untuk mengelabui petugas," terang Kapten Inf Mansyur Her Alam, Komandan SSK II Satgas Pamtas Yonif 123/Rajawali, Selasa.
Sementara itu, Dansatgas Yonif 123/Rajawali Letkol Inf Akbar Nofrizal Yusananto, S.I.P, membenarkan, setelah diintrogasi di lapangan, tersangka GD mengatakan bahwa dia hanya mengantar barang belanjaan tersebut ke toko yang beralamatkan di Kecamatan Puring Kencana.
“Penyelundupan minuman keras ini sangat meresahkan masyarakat, sehingga akan menjadi perhatian lebih lanjut dan kita akan selalu berkoordinasi terus dengan pihak Bea Cukai, Imigrasi dan Kepolisian,” ujar Akbar.
Akbar menjelaskan, setelah diamankan, barang bukti dan pelaku kemudian dibawa dan diserahkan ke Polsek Puring Kencana untuk dilakukan proses hukum lebih lanjut.
Menurut Akbar, Satgas Pamtas Yonif 123/Rajawali akan terus melakukan penjagaan dan pemeriksaan di tempat-tempat yang diduga sebagai pintu masuknya minuman keras dan barang-barang illegal lainnya ke wilayah Indonesia. [Red]
Editor: [Noto]
Tidak ada komentar