Jika Tak Ingin Menyesal, Jangan Pilih Caleg yang 'Kaleng-kaleng'!

Khairul Amrin, saat menyambangi sekelompok masyarakat petani yang sedang melakukan panen padi di desa Ulak Pauk Kecamatan Embaloh Hulu. 

KAPUAS HULU, Uncak.com - Caleg DPRD Partai NasDem Dapil Kapuas Hulu 1, Nomor Urut 4, Khairul Amrin akan memfokuskan pengembangan di sektor pertanian apabila dirinya terpilih sebagai Anggota Dewan tahun 2019.

Caleg yang meliputi Kecamatan Putussibau Utara, Embaloh Hilir, Embaloh Hulu, Batang Lupar, Badau, Empanang, dan Puring Kencana tersebut mengaku tidak main-main akan memfokuskan pengembangan di sektor ekonomi berbasis pertanian karena dirinya telah melihat langsung peluang dan potensi besar untuk mensejahterakan ekonomi masyarakat melalui sektor pertanian.

“Sektor pertanian adalah potensi besar untuk meningkatkan ekonomi masyarakat di desa-desa yang ada di sana,” ujar Khairul Amrin ketika sedang berbincang-bincang dengan Wartawan media yang dimilikinya ini, di Rainbow Berkah Cafe, Putussibau, Selasa (9/4/2019).

Mantan Wartawan ini juga siap menjalankan tupoksinya sebagai Anggota DPRD Kapuas Hulu dan berjanji tidak akan melenceng bila terpilih nanti, serta akan mengedepankan aspirasi masyarakat.

“Jika terpilih nanti, saya akan bekerja sesuai tupoksi sebagaimana tugas anggota DPRD,” katanya.

Salah satu hamparan lahan pertanian masyarakat di Kecamatan Embaloh Hulu yang memiliki potensi untuk dikembangkan. 

Dikatakan Amrin, untuk mewujudkan hal tersebut, dirinya turun langsung bertemu masyarakat di sejumlah tempat di dapilnya. Selain itu, dia juga melakukan perkenalan dan komunikasi melalui website media yang dimilikinya, serta melalui komunikasi media sosial (medsos).

“Iya, selain turun langsung ke lapangan, saya juga sering berkomunikasi melalui medsos dengan masyarakat,” tuturnya.

Caleg yang memiliki wawasan luas ini berharap kepada masyarakat di dapilnya, agar memilih wakil yang benar-benar peduli terhadap nasib rakyat serta mengetahui kondisi masyarakat setiap daerah khususnya di wilayah dapilnya.

"Jika masyarakat tidak ingin menyesal, jangan pilih caleg yang kaleng-kaleng seperti kata Maell Lee, yaitu caleg yang juga seperti kata pepatah 'kucing dalam karung'. Artinya caleg yang hanya menggunakan politik uang untuk meraup suara masyarakat, tapi tidak mau turun langsung ke lapangan untuk bertemu masyarakat dan melihat langsung kondisi yang ada di masyarakat itu sendiri," tegasnya.

"Akibatnya apabila caleg yang kaleng-kaleng tersebut terpilih, maka perubahan ke arah yang lebih baik, sampai kapan pun tidak akan pernah terwujud," pungkas Khairul Amrin.  [Noto]