Pelajar di Seberuang ini Coba Bunuh Diri dengan Cara Sayat Nadi dan Minum Racun Rumput
Percobaan bunuh diri (foto/ilustrasi). |
Korban yang masih berstatus sebagai seorang pelajar di salah satu SMA Negeri di Kecamatan Seberuang yang berinisial PA (19), yang berjenis kelamin laki-laki itu merupakan warga Jalan Lintas Selatan, Dusun Kresik, Desa Beluis Harum, Kecamatan setempat.
PA nekat melakukan percobaan bunuh diri dengan cara menyayat atau memotong urat nadi tangan sebelah kiri dengan menggunakan parang serta meminum racun rumput.
Karena merasa kesakitan, PA pun menangis. Tangisannya itu didengar oleh tetangganya berinisial PI (saksi mata).
PI kemudian mendekati suara tangisan tersebut, lalu melihat korban dengan posisi tengkurap di lantai dapur dengan bersimbah darah dan tampak pula di sebelahnya terdapat parang kecil.
Melihat hal tersebut, PI tidak berani masuk ke rumah.
Akhirnya PI memberitahukan kejadian itu kepada abang ipar korban berinisial R.
Tak lama setelah itu, R pun datang, dan langsung menolong korban dengan cara membalut luka pada tangannya.
Lalu, korban pun langsung dibawa ke Rumah Sakit Semitau dengan menggunakan mobil, untuk mendapatkan pertolongan intensif.
Adapun luka sayatan pada tangan kiri korban tersebut, mendapat 97 jahitan, dan dua jahitan pada jari tengah.
Sedangkan motif percobaan bunuh diri tersebut, masih dilakukan pendalaman oleh aparat Kepolisian, mengingat korban saat itu kondisinya masih lemah sehingga belum bisa diambil keterangan.
Namun, rencananya korban akan dirujuk ke Rumah Sakit Sintang atau Pontianak, untuk pengobatan lebih lanjut.
Tetapi, berdasarkan informasi terbaru dari Kepolisian setempat yang diterima uncak.com, sekitar pukul 15.00 WIB, korban (PA) dinyatakan telah meninggal dunia. [Noto]
Tidak ada komentar