AMSI Kalbar Gelar Webinar Bahas Pilkada 2020 di Era New Normal
 |
| Suasana saat Webinar AMSI Kalbar. |
Ketua Umum AMSI Pusat, Wenseslaut Manggut mengatakan, semenjak pandemi dan pemilu, AMSI telah membicarakan dengan media, termasuk dengan KPU hingga jajaran pemerintah lain di Indonesia.
"Ketika berbicara pemilu di tengah pandemi, dari sudut pandang kami, di masa pandemi ini para pengunjung media naik 80 persen. Pengunjung media digital naiknya tinggi sekali," ungkapnya saat memberi sambutan saat Webinar, Kamis (11/6/2020).
Menurutnya, tidak hanya disaat pandemi, saat pemilu juga mengalami kenaikan seperti peristiwa besar di nasional atau daerah, pengunjung juga naik.
"Pesannya adalah pada saat masa masyarakat memerlukan informasi
misalnya terkait COVID-19 seperti apa, bagaimana penanganannya, publik lari ke media mainstream untuk mencari panduan," jelasnya.
Pada saat yang sama ketika pemilu dijelaskan Kak Wen panggilan akrabnya bahwa trafik naik.
"Saat publik membutuhkan petunjuk, mereka mencari petunjuk itu di media massa dan mereka mencari itu di media yang jelas asal usulnya," tuturnya.
Diakuinya pula bahwa masyarakat memerlukan rujukan yang bisa dipercaya dalam situasi seperti sekarang seperti
peristiwa besar trafik media juga loncat.
"Pemilu juga kurang lebih sama, publik mencari rujukan, visi misi kandidat, partai politik," tambahnya.
Sementara itu, Ketua AMSI Kalbar, Kundori menyatakan, bahwa Webinar tersebut menjadi salah satu kegiatan penting yang menjadi acuan masyarakat terkait Pilkada terutama di Kalbar.
"Dengan Pilkada 2020 yang akan dilaksanakan, maka memaksimalkan kekuatan digital sehingga publik atau pemilih menggali lebih dalam program terkait kandidat," ungkap Kundori.
Adapun Webinar, adalah kependekan dari istilah web-seminar. Dimana memungkinkan untuk siapa saja membuat acara secara online yang dapat ditonton live.
Sumber: Rilis AMSI Kalbar
Editor : Noto
About ArtikelPublik
Tidak ada komentar