Polsek Putussibau Selatan Monitoring Kondisi Banjir di Wilkumnya
Kapolsek Putussibau Selatan beserta anggotanya saat mengecek kondisi banjir di wilayah hukumnya, Kamis (26/7/2020). |
Dalam pengecekan itu, sebagian akses jalan di Kelurahan Kedamin Hilir dan jalan arah masuk ke Desa Sungai Uluk serta Desa Jaras terendam banjir.
Sejumlah titik yang terendam banjir tersebut, diantaranya jalan Kalimantan Kelurahan Kedamin Hilir, mulai dari RT06 hingga RT09 Teluk Barak, dengan ketinggian air sekitar 1,5m hingga 2m, dengan luas yang tergenang hampir keseluruhan akses jalan Teluk Barak serta terdapat sebagian teras rumah warga terendam.
Kemudian akses jalan menuju Desa Sungai Uluk, dimana ketinggian air mencapai 1m hingga 1,5m, dengan luas yang tergenang hampir sepanjang jalan.
Selanjutnya Desa Tanjung Jati, ketinggian air mencapai 70cm hingga 80cm, dengan luas yang tergenang sekitar 70 persen dari keseluruhan Desa.
Selanjutnya, akses jalan menuju Desa Jaras, ketinggian air mencapai 1 hingga 1,5m, dengan luas yang tergenang hampir sepanjang jalan.
Terkait dampak atau kerugian atas terjadinya banjir di wilayah hukum Polsek Putussibau Selatan tersebut, Kapolsek Putussibau Selatan, Ipda Cahya Purnawan menyatakan, untuk aktivitas warga masyarakat sehari-hari terhambat dan kendaraan roda dua maupun roda empat pun tidak bisa keluar masuk.
"Kerugian jiwa nihil, dan kerugian materi pun juga nihil," ujar Ipda Cahya kepada wartawan, Kamis (16/7).
Dijelaskan Cahya, jumlah rumah yang terendam banjir hanya sebatas merendam teras saja
"Warga masyarakat yang mengungsi pun nihil," terangnya. [Noto]
Tidak ada komentar