Terus Berpartisipasi, PGRI Putussibau Selatan Peduli Korban Kebakaran Nanga Nyabau

Ketua PC PGRI Putussibau Selatan, Evi Saptinawati, didampingi anggotanya saat menyerahkan bantuan untuk korban kebakaran rumah Betang Nanga Nyabau, ke Kordik setempat, yang nantinya akan diserahkan ke Kadisdikbud setempat terlebih dahulu dan akan langsung diserahkan kepada korban pada keesokan harinya.

KAPUAS HULU, Uncak.com - Musibah kebakaran yang terjadi di rumah Betang Dai Panimpan Bolong, Desa Nanga Nyabau, Kecamatan Putussibau Utara, Kabupaten Kapuas Hulu pada Minggu (19/7/2020) malam lalu, menarik perhatian banyak pihak.

Dimana peristiwa kebakaran tersebut hanya menyisakan puing-puing bangunan yang telah menjadi arang.

Sebanyak 35 pintu (unit) pada rumah Betang tersebut ludes dilalap api.

Hal itu tentunya sangat berdampak terhadap para penghuni terutama terkait kerugian materi dan dampak psikologis.

Atas dasar itulah, Pimpinan Cabang (PC) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kecamatan Putussibau Selatan, Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat memberikan bantuan untuk para korban kebakaran rumah Betang Desa Nanga Nyabau tersebut.

Ketua PC PGRI Kecamatan Putussibau Selatan, Evi Saptinawati, menyatakan, pemberian bantuan dari anggota PC PGRI Putussibau Selatan untuk korban kebakaran rumah Betang Nanga nyabau itu terlebih dahulu diserahkan ke Koordinator Pendidikan (Kordik) setempat, yang langsung diterima oleh Agustinus Bambang Triwidodo, Jumat (24/7/2020).

"Nantinya bantuan ini akan diserahkan ke Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kapuas Hulu yakni pada Sabtu besok  dan akan langsung dibawa ke Desa Nanga Nyabau," ujar Evi Saptinawati, Jumat.

Evi menjelaskan, timbulnya niat dari pihaknya untuk memberikan bantuan tersebut dikarenakan rasa kepedulian terhadap sesama (korban), yang tentunya sangat terpukul akibat musibah yang terjadi menimpa mereka tersebut.

"Intinya PGRI Putussibau Selatan selalu peduli terhadap lingkungan sekitar," terangnya.

Pada kesempatan itu pula, mewakili seluruh anggota, Evi menyampaikan rasa duka citanya terhadap musibah yang terjadi tersebut.

Menurutnya, PGRI khususnya PGRI Putussibau Selatan selalu berpartisipasi dan selalu menjadi motor penggerak dalam berbagai macam penggalangan dana sosial.

Evi berharap, bantuan tersebut dapat bermanfaat bagi para korban meskipun nilainya tidak seberapa.

"Semoga bantuan yang tidak seberapa ini, dapat bermanfaat sehingga bisa meringankan beban para korban," harap Evi.

Adapun bantuan yang diberikan tersebut yakni berupa pakaian layak pakai sebanyak dua karung dan sejumlah uang tunai. [Noto]