Satu Petugas Terpapar Corona, RSUD Putussibau Akan Lakukan Swab Test secara Massal
RSUD dr. Achmad Diponegoro Putussibau. |
Petugas kesehatan (Pasien) tersebut berjenis kelamin laki-laki, berusia 39 tahun.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas Hulu, M. Nazaruddin, menyatakan terkait kronologis riwayat perjalanan yang bersangkutan, dimana pada panggal 26 Agustus 2020 lalu, yang bersangkutan berangkat dari Putussibau ke Demak, Provinsi Jawa tengah.
Kemudian, pada tanggal 7 September 2020, yang bersangkutan kembali ke Putussibau.
"Pada tanggal 9 September 2020, baru muncul keluhan dari yang bersangkutan, yakni keluhan demam dan ada sesak nafas," ujar Nazaruddin, kepada Wartawan, Rabu (23/9/2020) malam.
Selanjutnya, kata Nazaruddin, pengambilan Swab dilakukan tanggal 18 September 2020, dan hasil pemeriksaan RT-PCR keluar tertanggal 23 September 2020.
"Pasien sekarang langsung diisolasi di ruang isolasi Anggrek RSUD dr. Achmad Diponegoro Putussibau karena memang memiliki gejala berupa demam dan sesak nafas sehingga harus diisolasi di rumah sakit," terang Nazaruddin.
Lebih lanjut Nazaruddin mengatakan, langkah selanjutnya, dilakukan tracing terhadap petugas yang kontak erat dengan pasien, dan diketahui ada dua petugas sehingga langsung dikarantina mandiri di rumah.
Terkait pelayanan Rumah Sakit, tetap berjalan seperti biasanya, dimana tetap melayani pasien rawat jalan, rawat inap, gawat darurat dan juga pelayanan penunjang.
"Untuk langkah selanjutnya, kita akan melakukan swab test secara massal terhadap sekitar 450 petugas di RSUD dr. Achmad Diponegoro Putussibau dan juga Swab test terhadap keluarga pasien," ungkap Nazaruddin. [Noto]
Tidak ada komentar