Recent comments

  • Breaking News

    YBM PLN Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Kapuas Hulu

    YBM PLN UIW Kalbar, saat mendistribusikan bantuan ke Posko Bersama Penanggulangan Dampak Bencana Banjir Kabupaten Kapuas Hulu 2020, untuk disalurkan ke warga masyarakat, yang betul-betul dianggap tidak mampu, yang terdampak banjir besar beberapa hari lalu.
    KAPUAS HULU, Uncak.com - Yayasan Baitul Maal (YBM) Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Induk Wilayah (UIW) Kalbar, menyalurkan bantuan, untuk korban banjir yang terjadi di Kabupaten Kapuas Hulu beberapa hari lalu.

    Penyaluran bantuan itu diserahkan ke Posko Bersama Penanggulangan Dampak Bencana Banjir Kabupaten Kapuas Hulu 2020, bertempat di Indoor Volley Putussibau, Jumat (18/9/2020).

    Condro, yang merupakan Amil YBM PLN UIW Kalimantan Barat (Kalbar), mengatakan, bantuan yang diserahkan tersebut berjumlah masing-masing 200 paket, yang terdiri dari 200 dus mie instan, 200 paket sembako dan 200 karung beras dengan bobot 5kg.

    "Penyaluran bantuan ini saya percayakan kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Kapuas Hulu melalui BPBD. Semoga bantuan ini dapat disalurkan dengan tepat sasaran kepada warga masyarakat yang tidak mampu, yang betul-betul terdampak akibat musibah banjir ini," ujar Condro, ditemui langsung di Posko BPBD setempat, Jumat.

    Menurut Condro, YBM PLN merupakan yayasan yang mengelola dana zakat karyawan PLN, dimana setiap karyawan PLN dari Sabang sampai Merauke (se-Indonesia), penghasilannya dipotong sebesar 2,5 persen secara otomatis setiap bulannya.

    "Tujuan dipotongnya penghasilan karyawan PLN se-Indonesia sebesar 2,5 persen secara otomatis ini, adalah untuk berbagai program, diantaranya program pendidikan, ekonomi, sosial, kesehatan dan kemanusiaan termasuk bencana alam seperti ini," terang Condro.

    Sementara itu, Kepala BPBD Kabupaten Kapuas Hulu, Gunawan, yang menerima langsung bantuan dari YBM PLN tersebut, mengucapkan terimakasih kepada YBM PLN, yang telah peduli terhadap warga masyarakat Kapuas Hulu khususnya yang terdampak banjir.

    "Bantuan ini tentunya sangat bermanfaat bagi masyarakat, khususnya masyarakat yang kurang mampu yang betul-betul terdampak oleh musibah banjir yang terjadi beberapa hari lalu," ucap Gunawan.

    Dikatakan Gunawan, pihaknya tentunya akan menyalurkan bantuan tersebut berdasarkan data riil di lapangan.

    "Bantuan ini sifatnya terbatas. Oleh sebab itu kita lebih mengutamakan skala prioritas, yakni yang diutamakan adalah masyarakat yang betul-betul dianggap tidak mampu, yang terdampak banjir. Jadi, untuk kekurangan-kekurangan lainnya, akan kita lakukan perhitungan-perhitungan kembali," ungkap Gunawan.

    Lebih lanjut Gunawan mengatakan, terkait warga masyarakat yang sudah mendapatkan bantuan dari pihak lain, seperti dari Lembaga Perbankan atau Lembaga Keuangan, yang membagikan bantuan secara langsung kepada masyarakat, maka tidak mendapatkan bantuan kembali.

    "Kami berharap kepada pihak kelurahan/desa, agar bisa bekerjasama dalam mendata dan melaporkan siapa saja warganya yang sudah mendapatkan bantuan, sehingga tidak mendapat bantuan ganda," ungkap Gunawan. [Noto]

    Tidak ada komentar

    Post Top Ad

    Post Bottom Ad