Satgas Desa Tangkal Covid-19 Dibentuk di Desa Nanga Temenang, Kwarran Jongkong Dilibatkan
Anggota Kwarran Jongkong, Didi Prajoko, didampingi Danramil setempat dan angggota Polsek setempat, saat membagikan masker kepada warga masyarakat yang melintas. |
KAPUAS HULU, Uncak.com - Kwartir Ranting (Kwarran) Jongkong, Kecamatan Jongkong, Kabupaten Kapuas Hulu, turut menghadiri undangan dalam kegiatan Pencanangan Satgas Desa Tangkal Covid-19, yang diselenggarakan di wilayah Kodam XII/Tanjungpura, Kodim 1206/Putussibau, bertempat di gedung Serbaguna, Desa Nanga Temenang, Senin (2/11/2020).
Diselenggarakannya acara tersebut, guna mewujudkan Desa Mandiri Sehat.
Didi Prajoko, selaku anggota Kwarran Jongkong, mengaku sangat senang, dalam menghadiri acara tersebut.
Menurut Didi, banyak hal-hal positif yang didapatkan dalam acara itu, terutama terkait penerapan pola hidup bersih dan sehat dalam kehidupan sehari-hari.
"Intinya kita merasa sangat gembira karena dilibatkan dalam kegiatan yang positif ini," ujar Didi Prajoko, Selasa (3/11/2020).
Sementara itu, Danramil Jongkong, Pelda Didik, yang merupakan penyambung amanat Pangdam XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad, mengimbau kepada masyarakat, agar tetap waspada dalam menghadapi Pandemi Covid-19, yang melanda saat ini, yakni dengan selalu tetap menerapkan protokol kesehatan 3M, seperti memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.
Menurut Didik, dibentuknya Satgas Desa Tangkal Covid-19 di Desa Nanga Temenang tersebut mengingat Desa Nanga Temenang merupakan tempat pertama keluar masuknya orang, yang berdatangan di Kecamatan Jongkong.
"Desa Nanga Temenang ini merupakan Desa yang sangat strategis, sehingga pembentukan Satgas Desa Tangkal Covid-19, sangat tepat di sini," terang Didik.
Pada kesempatan tersebut, Danramil Jongkong juga melibatkan Kwarran Jongkong dalam mensosialisasikan tentang Covid-19, dengan cara membagikan masker secara bersama-sama kepada masyarakat.
Adapun yang hadir dalam acara tersebut, diantaranya unsur Forkopimcam setempat, Aparatur Desa setempat, ibu-ibu PKK, kader Posyandu dan sejumlah pihak Pramuka Kwarran Jongkong. [Noto]
Tidak ada komentar