Recent comments

  • Breaking News

    "Coffee Morning" Bahas Karhutla

    Unsur Forkopimda Kabupaten Kapuas Hulu, saat mengikuti Zoom Meeting dengan Forkopimda Provinsi Kalimantan Barat beserta Forkopimda Kabupaten/Kota se Kalimantan Barat, dalam rangka membahas pencegahan Karhutla di wilayah masing-masing, yang dibalut dengan acara Coffee Morning, bertempat di Aula Kejaksaan Negeri Kapuas Hulu.
    KAPUAS HULU, Uncak.com - Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat menggelar Coffee Morning, Kamis (8/4/2021).

    Coffee Morning tersebut mengusung tema "Pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan di Wilayah Provinsi Kalimantan Barat". 

    Acara yang bertempat di Aula Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat, di Pontianak itu, dihadiri unsur Forkopimda Provinsi Kalimantan Barat yakni Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmidji, SH. M. Hum, Kajati Kalimantan Barat Dr. Masyhudi SH. MH, Kapolda Kalimantan Barat Irjen Sigid Tri Harjanto, dan Pangdam XII/Tanjungpura Mayjen TNI Nur Rahmad beserta Forkopimda Kabupaten/Kota se Kalimantan Barat yang digelar secara virtual melalui aplikasi Zoom.

    Untuk di Kabupaten Kapuas Hulu sendiri, acara Coffee Morning tersebut dilaksanakan di Aula Kejaksaan Negeri Kapuas Hulu, yang dihadiri oleh Kajari Kapuas Hulu Eddy Sumarman, SH. MH, Wakil Bupati Kapuas Hulu Wahyudi Hidayat, ST, Kapolres Kapuas Hulu AKBP Wedy Mahadi, dan Dandim 1206/Putussibau Letkol Inf. Jemi Oktis Oil. 

    Adapun materi terkait Pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) dipaparkan langsung oleh Gubernur Kalimantan Barat, Kajati, Kapolda dan Pangdam.

    Kemudian, acara dilanjutkan dengan agenda diskusi (tanya jawab).

    Kepala Kejaksaan Negeri (Kajati) Kapuas Hulu, Eddy Sumarman, mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan mengingat kembali maraknya kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di sejumlah wilayah di Provinsi Kalimantan Barat. 

    "Dengan Coffee Morning ini, diharapkan tidak ada lagi kebakaran hutan yang meluas dan masyarakat sudah mengetahui bahwa membakar lahan yang menyebabkan kebakaran tidak hanya merugikan lingkungan sendiri namun juga merugikan masyarakat luas, serta tercipta sinergitas antar pemangku kepentingan dalam melakukan pencegahan kebakaran hutan dan lahan di wilayah Provinsi Kalimantan Barat khususnya di Kabupaten Kapuas Hulu," ujar Eddy Sumarman. [Noto]

    Tidak ada komentar

    Post Top Ad

    Post Bottom Ad