Sinardi Minta Setiap Titik Jalan Rawan Banjir Harus Dibuat Box Culver
Sunardi, Anggota DPRD Kapuas Hulu dari Partai Amanat Nasional (PAN) |
KAPUAS HULU,Uncak.com - Banjir saat ini yang melanda Kabupaten Kapuas Hulu membuat sejumlah infrastruktur jalan baik jalan yang menjadi tanggungjawab Desa, Kabupaten, Provinsi dan Nasional mulai banyak terendam.
Bukan tidak menutup kemungkinan banjir yang melanda Kapuas Hulu ini membuat jalan - jalan yang ada menjadi cepat rusak.
Anggota DPRD Kabupaten Kapuas Hulu Sinardi, meminta khusus jalan yang ditangani pemerintah Provinsi Kalbar seperti di Desa Mujan Kecamatan Boyan Tanjung agar dapat membuat box culver guna mencegah banjir.
"Kita mohon kepada PU Propinsi lebih mendengar apa yang dimau masyarakat mengenai peningkatan jalan yang selalu ditinggikan namun tidak pernah untuk membuatkan Box culver di titik rawan banjir di Desa Mujan Kecamatan Boyan Tanjung," katanya saat dihubungi media ini, Rabu (14/7/2021).
Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) Kapuas Hulu ini mengatakan, masyarakat Desa Mujan Kecamatan Boyan Tanjung selalu meminta pembuatan Box di beberapa titik disepanjang daerah banjir, namun selama ini permintaan masyarakat tidak pernah didengarkan, ucapnya.
Salah satu titik jalan di Desa Mujan Kecamatan Boyan Tanjung yang tidak ada Box Culver yang selalu terendam saat banjir tiba. Foto banjir: (14/7/2021). |
Sinardi menyampaikan, kondisi jalan saat ini memang bagus karena aspal, karena tiap tahun pasti ada peningkatan atau ditinggikan jalan tersebut, tetapi khusus di titik rawan banjir tidak dibuat Box culvernya agar air bisa keluar dan tidak menggenangi badan jalannya sehingga tidak bisa dilalui saat banjir.
"Tahun 2020 hampir 60-80cm jalan tersebut ditinggikan tetapi tidak ada Boxnya," tuturnya.
Lanjut Sinardi, untuk itu dirinya juga mendorong bagaimana kedepan nanti dari pemerintah Provinsi Kalbar bukan hanya melakukan peningkatan jalannya saja, namun juga mendorong bagaimana box culver ini juga dibuat.
"Seperti kondisi banjir saat ini, jalannya terendam sehingga akses jalan khusus untuk roda 2 tidak bisa lewat, hanya mobil saja yang bisa lewat, itupun jika banjirnya tidak dalam," tutupnya. (Amr)
Tidak ada komentar