Diduga Tenggelam di Sungai Kapuas, Warga Lunsara Belum Ditemukan

Proses pencarian korban tenggelam di sungai Kapuas oleh tim gabungan.

KAPUAS HULU, Uncak.com - Seorang warga Dusun Lunsara Desa Suka Maju Kecamatan Putussibau Selatan Kabupaten Kapuas Hulu Provinsi Kalbar, diduga tenggelam di sungai Kapuas, Senin (11/10/2021).

Dimana korban atas nama Sabli (59) laki-laki, hingga Rabu (13/10) belum ditemukan.

Saat dihubungi media ini, Rabu (13/10/2021) Ketua TAGANA (Taruna Siaga Bencana) Kapuas Hulu Muhammad Hatta, membenarkan kejadian tersebut. 

"Benar jika ada warga Lunsara yang diduga tenggelam di sungai Kapuas dua hari lalu dan belum ditemukan", katanya.

Lebih lanjut Hatta menjelaskan kronologis kejadian, dimana pada hari Minggu (3/10/2021)  sekira pukul 09:00 WIB, korban (Sabli alias Li) bersama temannya sebagai saksi (Mustaidin) berangkat dari Lunsara menuju Nanga Menyuai Dusun Mata Lunai Desa Beringin Jaya Kecamatan Putussibau Selatan dengan menggunakan perahu body kayu dengan mesin tempel 3,3 PK Merk Mercury.

"Dimana tujuan mereka berdua untuk mencari Bunga Keladi, Berburu Rusa serta Mencari Ikan", terang Hatta.

Kemudian lanjut Hatta berdasarkan keterangan saksi yang merupakan rekan korban, pada tanggal (11/10/2021) sekitar pukul 10:00 WIB korban serta saksi meninggalkan lokasi Nanga Menyuai dengan maksud akan pulang kerumahnya dikarenakan perbekalan habis.

Ketika dalam perjalanan melewati Riam Menyuai sekitar pukul 22:00 WIB, Perahu menjadi oleng atau goyang dan air masuk kedalam perahu akibat gelombang arus deras di riam tersebut.

Kemudian saksi (Mustaidin) terjun kesungai sambil menarik perahu ke tepi sungai Kapuas, sedangkan korban (Sabli) berusaha menimba air yang ada dalam perahu, tutur Hatta.

"Tidak lama kemudian ketika hampir sampai di tepi sungai, perahu tenggelam sehingga korban serta barang bawaan ikut tenggelam terbawa arus", terangnya.

Atas kejadian tersebut, diduga korban atas nama Sabli alias Li Bin Manaf, warga Lunsara Desa Suka Maju tengelam di sungai Kapuas dan belum ditemukan, tuturnya.

"Hingga hari ketiga tim yang tergabung diantaranya Polsek Putussibau Selatan, TAGANA Kapuas Hulu, aparat Desa bersama warga Suka Maju masih terus melakukan pencarian dengan menyusuri sungai kapuas",  ungkap Hatta. (Amr)