Recent comments

  • Breaking News

    Tiga Unit Ambulance dan Satu Sekretariat Diserahkan Pengusaha Muda Yulius Aho kepada TBBR

    Yulius Aho (kiri) bersama petinju profesional Daud Yordan dan Wamen LHK, Alue Dohong, serta Panglima Jilah, dalam acara peringatan Hari Ulang Tahun Keramat Patih Patinggi Tahun 2023, di Kecamatan Toho, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat.
    MEMPAWAH, Uncak.com - Pengusaha muda asal Kabupaten Landak, Provinsi Kalimantan Barat, Yulius Aho Alias Aho, menyerahkan tiga unit mobil Ambulance dan satu unit Sekretariat kepada Pasukan Merah Tariu Borneo Bangkule Rajakng (PM TBBR), Minggu (19/03/2023).

    "Penyerahan tiga unit mobil Ambulance dan satu Sekretariat itu saya lakukan secara simbolis dan diterima langsung oleh Panglima Jilah atau Pangalangok Jilah, yang merupakan pemimpin besar Pasukan Merah TBBR. Panglima Jilah didampingi oleh Ketua Umum (Ketum) TBBR yaitu Bapak Sadar," kata Yulius Aho, dihubungi uncak.com, Minggu (19/03/2023) sore.

    Penyerahan tiga unit mobil Ambulance dan satu Sekretariat secara simbolis oleh Yulius Aho kepada TBBR, yang diterima langsung oleh Panglima Jilah atau Pangalangok Jilah, yang merupakan pemimpin besar Pasukan Merah TBBR dan didampingi oleh Ketua Umum (Ketum) TBBR, Sadar.
    Dijelaskan Aho, kegiatan tersebut masih dalam rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun Keramat Patih Patinggi Tahun 2023, yang dilaksanakan di Keramat Patih Patinggi, Desa Sepang, Kecamatan Toho, Kabupaten Mempawah, Provinsi Kalimantan Barat, yang berlangsung selama tiga hari yakni mulai Jumat hingga Minggu (17 - 19 Maret 2023).

    "Pada kesempatan itu pula, Wakil Menteri pada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (Wamen KLHK-RI), Bapak Alue Dohong, melakukan peletakan batu pertama pembangunan Rumah Radakng TBBR," jelas Yulius Aho, yang juga selaku Dewan Pembina dan Penasehat pada PM TBBR itu.

    Yulius Aho berharap kepada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (KLHK-RI), agar memberikan hutan adat lebih banyak lagi kepada masyarakat adat, sebab hutan adat bagi sebagian masyarakat hukum adat Indonesia merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan.

    "Harapan kami kepada KLHK supaya memberikan hutan adat lebih banyak lagi karena sekarang ini kita sangat prihatin terhadap alam yang sudah semakin rusak, dimana air di sungai-sungai sudah tidak lagi bersih dikarenakan maraknya pertambangan tanpa izin (ilegal)," tutur Aho.

    Tidak lupa, Yulius Aho juga mengucapkan terimakasih kepada Bapak Wamen KLHK-RI yang telah memberikan fasilitas langsung tentang kemudahan untuk hutan adat.

    Sebagaimana diketahui, sehari sebelumnya, yakni pada Sabtu (18/03/2023), Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, juga hadir dalam acara peringatan Hari Ulang Tahun Keramat Patih Patinggi Tahun 2023 tersebut, dimana ia diberi gelar kehormatan oleh masyarakat Dayak melalui PM TBBR, dengan gelar Patih Bakula.

    Adapun tiga unit mobil Ambulance dan satu unit Sekretariat tersebut, merupakan pemberian dari pribadi Yulius Aho untuk TBBR, dimana Aho berharap bahwa apa yang telah diberikan tersebut dapat digunakan sebaik-baiknya untuk kepentingan bersama. (Noto)

    Tidak ada komentar

    Post Top Ad

    kmiklan

    Post Bottom Ad

    kmiklan