Bupati Resmikan Gereja Termegah Tingkat Stasi di Kapuas Hulu
Peresmian Gereja Santo Lukas Stasi Bongkong. |
Dalam peresmian itu, Bupati Kapuas Hulu mengucapkan selamat kepada seluruh umat stasi Bongkong yang telah memiliki bangunan gereja baru, dimana terbangunnya gereja tersebut berkat dukungan dari berbagai pihak, baik itu dari DPRD Kabupaten, Provinsi, Pemerintah Daerah maupun para umat itu sendiri.
“Semua ini tidaklah mudah jika tanpa kerjasama dari banyak pihak, walaupun ada anggaran, tapi kalau dari umat itu sendiri tidak kompak, maka kemungkinan sangat susah," ujar Bupati.
Bupati berharap kepada para umat, agar benar-benar menjaga dan merawat gereja tersebut sebagaimana partisipasi umat yang dibutuhkan, supaya bangunan gereja tersebut bisa terus terjaga dan dapat dimanfaatkan untuk jangka waktu panjang, sehingga tidak perlu lagi mencari anggaran untuk renovasi atau perbaikan dan lainnya.
"Saya yakin kepada masyarakat khususnya umat stasi Bongkong dapat menjaga dan merawat gereja yang sudah berdiri dengan megah ini. Semoga gereja ini semakin menumbuhkembangkan iman dan ketakwaan kita kepada Tuhan kita Yesus Kristus dan semoga kita semakin kuat, semakin bersatu dalam memuji dan memuliakan nama Tuhan kita,” kata Bupati.
Sementara itu, Uskup Keuskupan Sintang, Mgr. Samuel Oton Sidin, menceritakan bahwa sepanjang perjalanannya dari Kabupaten Sintang menuju Putussibau, bangunan Gereja tingkat Stasi yang paling megah ada di Bongkong.
"Selamat atas keberhasilan yang telah membangun gereja yang besar dan megah ini, khususnya kepada umat stasi Bongkong, Mari pelihara gereja ini dengan baik, dengan menggunakannya secara maksimal, demi kemuliaan Tuhan," pesan Uskup. (Noto)
Tidak ada komentar