Lestarikan Adat Budaya, Bupati Kapuas Hulu Ajak Para Tetua Transfer Ilmu ke Anak Muda
 |
| Gawai Dayak Pamole' Beo'. |
Pada kesempatan itu, Bupati menyatakan bahwa Pamole' Beo' merupakan ungkapan syukur suka cita kepada Tuhan yang maha kuasa, atas segala berkat, rezeki yang didapatkan sebelumnya.
“Pada zaman dulu rata-rata kita ini bertani, tetapi berbeda dengan zaman sekarang, bahwa tidak semuanya bertani atau berladang, tetapi ada juga yang berprofesi lain, baik itu PNS, pedagang, swasta, anggota DPRD dan lainnya, ini kita bersyukur atas berkat dan rezeki yang kita terima, sekaligus juga kita berdoa agar satu tahun ke dapan kita tetap selalu diberkati, diberikan rezeki yang berlimpah, selalu diberikan kesehatan, sehingga setahun itu kita bisa mencari rezeki,” tuturnya.
Menurut Bupati, di dalam Pamole' Beo' tersebut pula tentunya atas dasar suka cita, dimana ada penampilan-penampilan, antraksi-antraksi dari orang tua dari anak-anak muda yang akan menampilkan seni budaya.
“Ini yang saya harapkan, agar seni budaya kita ini selalu kita dilestarikan, kita pertahankan, ini menjadi tugas para orang tua, ketua adat, temenggung, agar seni budaya adat istiadat tidak punah, kita transferkan, kita bagikan ilmu kepada generasi-generasi muda kita, supaya mereka bisa juga cinta akan budaya leluhur kita,” ungkapnya. (Noto)
About ArtikelPublik
Tidak ada komentar