Usai Tangkap 5 Warga Sarawak Curi Kayu, Satgas Pamtas Terus Gelar Patroli

Satgas Pamtas RI - Malaysia Yonif 320/Badak Putih.

KAPUAS HULU, Uncak.com - Setelah melakukan penangkapan terhadap 5 (lima) orang warga Sarawak, Malaysia karena diduga mencuri kayu di perbatasan Indonesia wilayah Kalimantan Barat, Komandan Satgas Pamtas RI - Malaysia Yonif 320/Badak Putih (BP), Letkol Inf Imam Wicaksana, mengatakan bahwa untuk sementara ini tidak ada reaksi atau penonjolan negatif dari pihak Malaysia.

"Untuk saat ini situasi masih normal-normal saja. Dimana patroli tetap kami lakukan walaupun masih dalam proses penyelesaian permasalahan kemarin," ujarnya ketika dikonfirmasi via handphone, Jumat (28/12/2018).

Dijelaskannya, tidak seperti yang ditulis oleh wartawan di media Malaysia yang mengatakan bahwa kelima pencuri tersebut diculik oleh TNI.

"Wartawan Malaysia tersebut tidak cross check terlebih dahulu kepada pihak TNI sehingga beritanya terkesan ngawur," jelasnya.

Imam menegaskan, pihaknya dan anggota sesungguhnya tahu aturan di perbatasan.
Karena sebelum diberangkatkan menuju daerah operasi, ada pembekalan-pembekalan khusus yang diberikan oleh seluruh instansi terkait.

"Pembekalan itu di antaranya dari Bea Cukai tentang Kepabeanan dan barang-barang ilegal, dari Perhutani tentang masalah perhutanan dan kerjasama dengan TNI, serta Kepolisian dan BNN tentang kegiatan ilegal dan narkoba," tegasnya.
[Noto]