"Intip" Proses Pembuatan Kerupuk Basah, Kuliner Khas Kapuas Hulu
Foto/Kharisma Risma on Facebook. |
Selain itu, menu kerupuk basah atau biasa disebut temet oleh warga Kapuas Hulu ini, juga sangat mudah ditemui di kedai-kedai (warung) kuliner yang ada di Ibu Kota Kabupaten tersebut, yakni Putussibau. Dimana kuliner tersebut selalu menjadi menu favorit yang seakan tidak pernah membosankan lidah bagi para kebanyakan pengunjung kedai.
Di Kapuas Hulu, banyak daerah (Kecamatan) yang terkenal sebagai produsen kerupuk basah terbanyak, terutama daerah pesisir sungai Kapuas, diantaranya Kecamatan Jongkong, Selimbau, Suhaid, Semitau, Lanjak (Batang Lupar), Embaloh Hilir, Bunut Hilir, Hulu Gurung, Mentebah, Bunut Hulu, dan Badau.
Seperti halnya yang dilakukan oleh seorang ibu muda, warga Tepuai (Hulu Gurung) ini, Kharisma Kholiq namanya. Dia piawai (pandai) dalam membuat kerupuk basah, yang kebetulan pada hari ini, dia membuat kerupuk basah untuk sebuah acara hajatan adik iparnya.
Foto/Kharisma Risma on Facebook. |
Kharisma mengatakan, dirinya bukan orang yang mahir dalam membuat kerupuk basah, namun ia memiliki teman-teman yang mahir dalam membuat kerupuk basah.
"Saya membuat kerupuk basah hanya sebisa saya saja. Dimana resepnya pun menggunakan resep yang setahu saya saja. Tapi saya punya teman-teman di Nanga Suruk (Bunut Hulu) dan Tepuai yang benar-benar pakar dalam membuat kerupuk basah. Karena mereka biasa dapat orderan (pesanan) kerupuk basah ke daerah-daerah," tambahnya.
Adapun bahan-bahan untuk membuat kerupuk basah ala Kharisma Kholik tersebut, yakni
tepung kanji (tepung sagu batang), bawang putih, bawang merah, merica bubuk, penyedap rasa (garam, micin), ikan tenggiri (boleh ikan apa saja) yang sudah digiling.
Kemudian bahan untuk sambalnya, sebab menyantap kerupuk basah akan terasa lebih nikmat apabila disertai dengan sambal khasnya. Demikian pula sebaliknya, akan terasa kurang nikmat apabila tanpa sambal khasnya.
Untuk bahan-bahan sambal khas kerupuk basah, yaitu kacang tanah, cabe rawit merah, bawang putih, bawang merah, garam, micin, gula merah, dan asam jawa.
Sedangkan langkah-langkah dalam proses pembuatannya, yakni
campur ikan dan air dalam wadah bersih, campur rata sampai air terserap daging ikan, masukkan bumbu yang sudah dihaluskan, tambahkan tepung yang sudah disiapkan sedikit demi sedikit sambil diselingi dengan tepung sagu batang hingga tepung habis.
Terkait ukuran, sesuai selera masing-masing, gulung memanjang, ulangi mengadon sampai adonan habis. Dimana semakin lama diadon, maka akan semakin mengeras. Guna mengembalikan elastisitasnya, terus diadon sebelum digulung memanjang.
Langkah selanjutnya, didihkan air, kemudian rebus hingga mengapung dan angkat setelah mengapung. Selanjutnya siapkan alat pengukus, lalu dikukus dalam waktu yang ditentukan atau sekitar 30 menit, namun semakin lama dikukus (dipanaskan), maka akan semakin lezat.
Untuk membuat sambal kacang, panaskan minyak, tumis bumbu yang sudah dihaluskan sampai harum, tambahkan air secukupnya, kemudian, masukkan kacang tanah, gula merah dan air asam jawa yang sudah disiapkan sebelumnya, lalu aduk. Jika kurang encer boleh tambahkan air lebih banyak, dimana sambal kacang semakin lama akan semakin kental.
Untuk penyajiannya, ambil sambal kacang secukupnya tambahkan dengan air panas, lalu aduk rata, kemudian sajikan kerupuk basah dalam keadaan panas dan santaplah dalam keadaan masih hangat.
Demikian resep kerupuk basah ala Kharisma Kholiq. Selamat mencoba!
[Noto]
Tidak ada komentar