Recent comments

  • Breaking News

    Jakarta Internasional Expo Kemayoran, Gelang Resam Kapuas Hulu Jadi Incaran Pengunjung

    Franciska Menning, Koordinator Kerawing Galerry, yang juga perwakilan DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat, foto bersama Djarot Syaiful Hidayat, Mantan Gubernur DKI Jakarta, di stand pameran Kerawing Gallery dalam acara Jakarta Internasional Expo Kemayoran pada HUT 47 PDI-P.
    JAKARTA, Uncak.com - Hari Ulang Tahun (HUT) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan ke-47 tahun 2020 memamerkan berbagai macam produk kerajinan tangan dari berbagai daerah se-Indonesia melalui Jakarta  Internasional Expo Kemayoran.
    Ketua DPD PDI Perjuangan Kalimantan Barat, Lazarus, foto bersama Tening, putri koordinator Kerawing Gallery Kapuas Hulu.
    Acara yang berlangsung sejak 10 Januari 2020 lalu hingga 13 Januari 2020 besok itu, mendapat sambutan antusias dari ribuan pengunjung.
    Foto bersama di stand pameran Kerawing Gallery.
    Menariknya lagi, kerajinan tangan Gelang Resam atau Paku Andam atau Dicranopteris Linearis yang berasal dari Kabupaten Kapuas Hulu, menjadi incaran pengunjung.
    Francisca Mening, saat memasangkan Gelang Resam kepada Lazarus.
    Hal tersebut dikatakan Franciska Menning, yang merupakan Koordinator Kerawing Galerry, DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat.

    "Gelang Resam ini unik dan tahan lama sehingga menjadi incaran para anak-anak muda di Kalimantan. Sebagaimana pameran di luar negeri seperti di Kuching, Sarawak, Malaysia, Gelang Resam ini selalu laris, dimana proses pemasangan dan pencopotannya harus menggunakan sedotan," ujar Franciska Mening di Jakarta dihubungi wartawan uncak.com dari Putussibau, Kapuas Hulu, Kalbar, Minggu (12/1/2020).

    Foto bersama para pengunjung.
    Mening menjelaskan, resam merupakan jenis tumbuhan paku (pakis), yang biasa tumbuh pada tebing-tebing di tepi jalan di pegunungan Kabupaten Kapuas Hulu.

    "Produk ini adalah produk lokal asli Kapuas Hulu, dimana pembuatan Gelang Resam ini dianyam secara manual oleh orang-orang yang memang sudah belajar khusus, sehingga bisa bagus sesuai ukuran lengan dan tahan lama. Selain itu, harganya juga murah meriah karena bahan dasar dari alam dan sudah saatnya pula kita menggunakan kerajinan daerah yang merupakan kearifan lokal," terang Wakil Ketua bidang Pariwisata dan Ekonomi kreatif pada DPC PDI-Perjuangan Kabupaten Kapuas Hulu itu.
    Foto bersama di stand pameran Kerawing Gallery.
    Tak hanya Gelang Resam lanjut Mening, bahan kain motif Dayak juga mendapat respon luar biasa, karena sulit ditemukan jika tidak ada pameran.

    "Jika tidak ada pameran seperti ini, barang-barang unik dan langka seperti ini sulit untuk ditemukan," papar Mening.

    Sebagaimana diketahui, pameran yang digelar dalam rangka menyambut HUT ke-47 PDI Perjuangan  itu mengusung tema: "Solid Bergerak Wujudkan Indonesia Negara Industri Berbasis Riset Dan Inovasi Nasional”.

    Suasana para pengunjung.
    Sedangkan Sub Temanya yakni: “Srategi Jalur Rempah Dalam Lima Prioritas Industri Nasional Untuk Mewujudkan Indonesia Berdikari".

    Adapun yang dipamerkan di stand-stand dalam acara tersebut, diantaranya yakni teknologi kerakyatan dan pertanian, makanan ke-Indonesiaan, kerajinan Ekraft, pertanian dan peternakan serta hasil bumi dan perkebunan.

    Saat Djarot Syaiful Hidayat mengunjungi stand pameran Kerawing Gallery.
    Khusus dalam acara tersebut, DPD PDI-Perjuangan Kalimantan Barat mengirim beragam produk-produk unggulan binaan untuk dipamerkan pada saat Rakernas dan peringatan HUT ke-47 PDI-P.

    Untuk produk-produk yang dikirim tersebut, berasal dari berbagai daerah di Kalimantan Barat, baik dari Kabupaten Landak dan Kabupaten lainnya termasuk dari Kabupaten Kapuas Hulu. [Noto]

    Tidak ada komentar

    Post Top Ad

    Post Bottom Ad