Jakarta Internasional Expo Kemayoran, Gelang Resam Kapuas Hulu Jadi Incaran Pengunjung
Ketua DPD PDI Perjuangan Kalimantan Barat, Lazarus, foto bersama Tening, putri koordinator Kerawing Gallery Kapuas Hulu. |
Foto bersama di stand pameran Kerawing Gallery. |
Francisca Mening, saat memasangkan Gelang Resam kepada Lazarus. |
"Gelang Resam ini unik dan tahan lama sehingga menjadi incaran para anak-anak muda di Kalimantan. Sebagaimana pameran di luar negeri seperti di Kuching, Sarawak, Malaysia, Gelang Resam ini selalu laris, dimana proses pemasangan dan pencopotannya harus menggunakan sedotan," ujar Franciska Mening di Jakarta dihubungi wartawan uncak.com dari Putussibau, Kapuas Hulu, Kalbar, Minggu (12/1/2020).
Foto bersama para pengunjung. |
"Produk ini adalah produk lokal asli Kapuas Hulu, dimana pembuatan Gelang Resam ini dianyam secara manual oleh orang-orang yang memang sudah belajar khusus, sehingga bisa bagus sesuai ukuran lengan dan tahan lama. Selain itu, harganya juga murah meriah karena bahan dasar dari alam dan sudah saatnya pula kita menggunakan kerajinan daerah yang merupakan kearifan lokal," terang Wakil Ketua bidang Pariwisata dan Ekonomi kreatif pada DPC PDI-Perjuangan Kabupaten Kapuas Hulu itu.
Foto bersama di stand pameran Kerawing Gallery. |
"Jika tidak ada pameran seperti ini, barang-barang unik dan langka seperti ini sulit untuk ditemukan," papar Mening.
Sebagaimana diketahui, pameran yang digelar dalam rangka menyambut HUT ke-47 PDI Perjuangan itu mengusung tema: "Solid Bergerak Wujudkan Indonesia Negara Industri Berbasis Riset Dan Inovasi Nasional”.
Suasana para pengunjung.
Sedangkan Sub Temanya yakni: “Srategi Jalur Rempah Dalam Lima Prioritas Industri Nasional Untuk Mewujudkan Indonesia Berdikari".Adapun yang dipamerkan di stand-stand dalam acara tersebut, diantaranya yakni teknologi kerakyatan dan pertanian, makanan ke-Indonesiaan, kerajinan Ekraft, pertanian dan peternakan serta hasil bumi dan perkebunan.
Saat Djarot Syaiful Hidayat mengunjungi stand pameran Kerawing Gallery. |
Untuk produk-produk yang dikirim tersebut, berasal dari berbagai daerah di Kalimantan Barat, baik dari Kabupaten Landak dan Kabupaten lainnya termasuk dari Kabupaten Kapuas Hulu. [Noto]
Tidak ada komentar